Rabu, 15 Oktober 2008
Biaya Penghulu aw KUA
Biaya Nikah pada tahun 2008 ini berkisar antara 30.000 sampai Rp.150.000 (menurut buku aisyah dan Maisyah, GIP, 2008).
Mahal banget ya? padahal cuma buku tipis doang, bisa sampe 150.000, seharusnya kan gratis, cetak buku massal kayak begitu biaya cetaknya paling 10.000 perak. petugas KUA dan penghulu kan sudah digaji (PNS)
Kalau mau lebih mahal lagi (daerah jakarta) setelah dapet info dari temen ane , dia habis biaya buku nikah & transport Penghulu/KUA sampe 1.000.000, karena minta jadwal cepet (mereka kebelet kali yee) jadi tarifnya Mahal, dan dipanggil ke rumah.
Gitu deh kalau antum bener bener merasa nggak mampu segitu, nikah aja di kantor KUA, bisa gratis asal bisa menawar.
Seperti saudara ane cowok, dia bilang "pak, saya cuma punya duit segini, bisa nggak nikah di KUA sini"
"oh bisa" kata petugas KUA
Mahal banget ya? padahal cuma buku tipis doang, bisa sampe 150.000, seharusnya kan gratis, cetak buku massal kayak begitu biaya cetaknya paling 10.000 perak. petugas KUA dan penghulu kan sudah digaji (PNS)
Kalau mau lebih mahal lagi (daerah jakarta) setelah dapet info dari temen ane , dia habis biaya buku nikah & transport Penghulu/KUA sampe 1.000.000, karena minta jadwal cepet (mereka kebelet kali yee) jadi tarifnya Mahal, dan dipanggil ke rumah.
Gitu deh kalau antum bener bener merasa nggak mampu segitu, nikah aja di kantor KUA, bisa gratis asal bisa menawar.
Seperti saudara ane cowok, dia bilang "pak, saya cuma punya duit segini, bisa nggak nikah di KUA sini"
"oh bisa" kata petugas KUA
Puisi Dan Cerita Balada Penghulu
Penghulu sering masuk di dalam lagu,
terutama lagu cinta,
padahal dia hanyalah pegawai KUA
tak perlu kita menganggap dia istimewa
karena tugasnya hanya mencatat saja
anehnya masyarakat berlebihan sikapnya
ditunggu tunggu kehadirannya
bagaikan menunggu artis ternama
diantar pulangnya
tidak boleh lupa amplopnya
yg penting lagi adalah isinya
oh penghulu
kau bukan siapa siapa
dibandingkan calon mertua
atau wali mempelainya
oh penghulu
***
Kalau bukan karena peraturan negara sebenarnya pengulu tidak terlalu penting dalam syarat syahnya pernikahan
karena yang lebih penting itu wali, mahar, 2 mempelai dan ijab qabul.
ada cerita dari seorang teman, pak penghulu memakai jam karet sehingga telat satu jam lebih, terus para panitia kelabakan mengatur jadwal acara, maka sang wali memutuskan "kita nikahkan saja, nanti kalau penghulu/petugas KUA datang tinggal mencatat dan tandatangan para saksi, mempelai dan wali".
bener aje si penghulu telat bangets, jam karetnya melar panjang sekali, anehnya dia marah2 kenapa nggak nunggu saya.
sang wali berkata "ada sabda nabi : sesuatu yg harus di segerakan yaitu mempelai yg sdh siap nikah, kalau anda terlambat anda yang salah"
setelah urusan adm selesai, maka sang penghulu nunggu amplop,
sang wali sibuk nyari amplop yg bertumpuk dan bercampur dengan amplop baru,
setelah amplop diberikan, penghulu pulang tidak diantar , krn datang juga tak dijemput.
tiba2 beberapa menit kemudian sang pengulu balik lagi
bertemu sang wali dan berbisik dengan muka asem " maaf nih pak amplopnya kok kosong?"
mau baca komentar lucu
kklik di bwh ini
-[puisi] dan cerita balada oh penghulu
Langganan:
Postingan (Atom)